"HEBOH ! Pemerintah Bakal Hilangkan BBM Premium, Pilih Pertamax atau Pertalite ?" Ini ke -->
FACEBOOK | TWITTER | GOOGLE + | PINTEREST
Seperti yang dilansir Kompas.com, Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) IGN Wiratmadja Puja menyatakan bahwa premium tidak memenuhi standar Euro IV.
Pemerintah Bakal Hilangkan BBM Premium, Pilih Pertamax atau Pertalite ? |
Wiratmadja mengingatkan kepada badan penyalur BBM, terutama PT Pertamina (Persero), untuk tidak secara sengaja melakukan pembatasan konsumsi Premium, misalnya dengan mengurangi kuota atau selang bensin (nozzle).
Dia menghimbau premium pelan-pelan hilang, tetapi secara natural, bukan dipaksa. Menurutnya, kehadiran BBM dengan kadar oktan lebih tinggi, seperti Pertalite dan Pertamax, sebetulnya sudah memberikan alternatif yang bagus bagi masyarakat. Selain itu, masyarakat akan lebih untung apabila mengonsumsi BBM selain Premium karena Pertalite dan Pertamax lebih bersih.
Pemerintah berencana untuk menerapkan standar BBM Euro IV.
Pemerintah dan PT Pertamina (Persero) tidak akan memaksa masyarakat untuk tidak membeli bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium. Guna menerapkan standar BBM Euro IV, kadar Research Octane Number (RON) pada BBM harus 9. Sementara, Premium memiliki kadar RON 88. Oleh karena itu, Premium akan dihilangkan secara perlahan. Seperti yang dikutip dari idntimes.
Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang mengatakan jika mengikuti standar Euro IV maka kadar RON pada BBM jenis gasoline atau bensin minimal 91. Bambang mengungkapkan jika standar Euro IV pada BBM diterapkan, Pertamina terpaksa akan menghapus Premium.
Penerapan standar Euro IV berasal dari desakan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Sebelumnya, Pertamina telah melakukan rapat dengan Gaikindo dan pemerintah di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian untuk membahas Euro IV. Pertamina diarahkan untuk memproduksi BBM dengan standar Euro IV karena Gaikindo akan memproduksi mesin kendaraan dengan standar Euro IV.
Bagaimana ? Sudah siapkah anda untuk beralih ke Pertamax atau Pertalite ?
{ 0 comments... or add one}
Posting Komentar