Mau Tau Rahasia Dave Whitlock yang Tidak Pernah Mandi Selama 12 Tahun, Namun Tetap Kelihatan Segar Bugar

SEBARKAN ARTIKEL
"Mau Tau Rahasia Dave Whitlock yang Tidak Pernah Mandi Selama 12 Tahun, Namun Tetap Kelihatan Segar Bugar" Ini ke -->
FACEBOOK | TWITTER | GOOGLE + | PINTEREST

ANEH92: Bicara soal mandi, mandi merupakan hal yang sering di lakukan kebanyakan orang untuk membersihkan diri. Hampir setiap orang mandi secara teratur, ada yang sekali sehari, dua kali sehari, bahkan tiga kali sehari. Jika agan pernah tidak mandi sehari saja mungkin merasakan gerah, namun tidak demikian untuk Dave Whitlock. Pria ini merupakan seorang insyinyur kimia dan lulusan kampus sekelas Massachusetts Institute of Technology. Namun untuk urusan kebersihan tubuh, ia tidak sependapat dengan pemikiran orang-orang tentang pentingnya mandi setiap hari.

"Tak ada orang yang pernah melakukan penelitian klinis tentang kebiasaan ini. Jadi apa dasarnya jika mandi dikatakan sebagai gaya hidup sehat?"

Dave memutuskan tidak mandi sama sekali selama 12 tahun. Menurut dave, nenek moyang manusia tidak pernah mengenalkan bahkan mengajarkan kebiasaan mandi kepada generasi penerusnya, sebab mereka meyakini bakteri yang tinggal di kulit atau permukaan tubuh mereka memiliki manfaat yang luar biasa.

"Dan saya kira kebiasaan mandi, apalagi yang berlebihan, telah menghilangkan bakteri-bakteri ini. Opsi yang lebih sehat (dari mandi, red) adalah mengembalikan bakteri baik ini ke kulit," katanya. Seperti yang di kutip dari detik

Gayung bersambut, Dave kemudian membantu mendirikan sebuah perusahaan kosmetik bernama AOBiome di tahun 2013. Perusahaan ini mengklaim hanya akan membuat produk yang dapat 'mengembalikan' bakteri baik ke kulit manusia.

AOBiome sendiri berbasis di Cambridge, Massachusetts. Juli lalu, produk pertama mereka yang diberi nama 'Mother Dirt' diluncurkan. Produk ini terdiri atas tiga hal, yaitu spray, pembersih dan sampo.

Ternyata Spray-nya mengandung bakteri hidup dan tidak mengeluarkan aroma tertentu dan rasanya seperti air. Pemakaiannya adalah dengan disemprotkan langsung ke kulit, dua kali sehari. Sedangkan pembersih dan samponya tidak mengandung bakteri hidup, tapi diklaim dapat membersihkan tubuh tanpa perlu menghilangkan bakteri baik yang tinggal di permukaan kulit manusia.

Bahan dasar produk-produk ini adalah 'ammonia oxidizing bacteria' (AOB) yang alaminya ditemukan pada tanah. Dave menemukan bahwa bakteri ini dapat mengubah urea dan ammonia yang terkandung dalam keringat menjadi bakteri baik, lengkap dengan kandungan anti-peradangannya.

Untuk membuktikan teorinya, Dave pun menggunakan spray ini. Dan menurut keterangan Bloomberg yang pernah mewawancarainya, tubuh Dave mengeluarkan aroma yang biasa-biasa saja, dan kulitnya tampak bagus.

Kulitnya sudah berwarna kecoklatan seperti tanah, begitu juga dengan rambutnya yang kusam. Namun tidak dilaporkan dengan pasti apakah tubuh pria ini mengeluarkan bau tak sedap atau tidak.

Tahun lalu, dunia digemparkan dengan kisah manusia paling kotor di dunia bernama Amou Haji. Pasalnya pria asal Dejgah, Iran ini mengaku tidak mandi dalam kurun 60 tahun terakhir (saat diberitakan usianya sudah memasuki 80 tahun).

"Saya ingin miliaran orang di dunia juga menggunakannya seperti saya," tutupnya. Tertarik?