"Cara Mudah Merawat Batu Bacan Doko" Ini ke -->
FACEBOOK | TWITTER | GOOGLE + | PINTEREST

Batu Bacan Doko
Cara-caram Mudah Merawat Batu Bacan Doko,  geliat bisnis 
batu pualam begitu mengusik rasional. Batu Bacan mampu membuat fenomena 
di luar nalar para pebisnis. Bagaimana tidak, sebutir batu pualam dari 
jenis Batu Bacan dengan ukuran kecil dengan berat kurang dari 1 kg mampu
 terjual puluhan hingga ratusan juta. Tergantung jenis dan kualitas batu
 tersebut.
Masing-masing batu memiliki karakteristik warna yang berbeda-beda. 
Batu Bacan Palamea memiliki karakter warna kebiruan, sedangkan Doko 
cenderung kehijauan, dan Obi lebih ke warna merah. Batu Bacan mengalami 
pemrosesan warna, dari buram ke warna bening. Semakin bening, semakin 
mahal harganya.
Batu Bacan memiliki keunikan dan khas, yang tak dimiliki jenis batu 
manapun di dunia, Selain karakter kristal yang super batu Bacan juga 
seolah hidup atau ber-Metamorfosis. Sehingga banyak penggemar batu yang 
tertarik untuk memimiliki sekaligus memelihara dan merawatnya.
Permintaan pasar yang tinggi terhadap batu bacan ini adalah penyebab 
kenapa para penggali, pengumpul dan pedagang bacan tidak lagi menyortir 
hasil galian yang dilempar ke pasar. Selain itu, persediaan bahan galian
 batu bacan berkwalitas semakin menipis. Sehingga mau tak mau, para 
spekulan bahan bacan mencoba meraup keuntungan dengan menjual bahan 
bacan dan batu akik bacan dengan kwalitas rendah.
Untuk itu saya ingin berbagi beberapa Cara Mudah Merawat Batu Bacan Doko menjadi kristal dan selalu segar berkilau.
Cara merawat batu Bacan Hitam menjadi Bacan hijau kristal dengan Tratment Rendaman:
1. Rendam bacan Hitam atau yg belum hijau kristal dalam air yang 
sudah kita siapkan selama 2-3 hari, hal ini untuk mengeluarkan mineral, 
minyak dan zat kimia lain yang banyak terkadung didalamnya
2. Setalah direndam keringkan, dengan mengangkat dan lap dengan tisue atau kain sampai benar-benar kering.
3. Batu bacan yang sudah kering di poles dengan kulit agar kandungan 
zat yang keluar dan menempel benar-banar hilang, untuk lebih meyakinkan 
ulangi terus pemolesan sampai +/-3 hari..
4. Lakukan pemanasan Batu Bacan, pemanasan sampai suhu max 80 derajat
 C. Pemanasan dapat menggunakan berbagai alat pemanas seperti: Rice 
Cooker, Coffee Maker, Hair Dryer, Setrika dan menjemur dibawah sinar 
matahari pagi.
5. Pemanasan Batu Bacan dilakukan sampai warna Batu Bacan yg 
hitam/coklat berubah jadi warna biru & merata semua, lakukan 
berulang-ulang dalam kurun waktu beberapa hari atau minggu.
6. Khusus Batu Bacan yang sudah berbatu bacan tsb sudah merata semua 
rendam batu tsb di air sampai batu tsb crystal kembali. jika batu tsb 
mengandung kapur maka kapur tsb akan naik kepermukaan semua & harus 
di gosok ulang supaya batu menjadi crystal & bersih.
7. Ingat Batu Bacan yang akan diproses pemanasan harus dalam keadaan 
kering, hal ini memang harus harus menjadi perhatian utama, agar Batu 
Bacan tidak mengalami crack atau keretakan dalam setelah menjalani 
proses pemanasan.
Demikianlah artikel singkat Tentang Cara Mudah Merawat Batu Bacan Doko.
 Khusus untuk bacan yang sudah mulai mengkristal sebaiknya jangan melakukan 
pemanasan buatan, lakukan hanya dengan penjemuran dibawah sinar matahari
 pagi, penjemuaran Batu Bacan dengan mataharipun jangan terlalu lama 
usahakan hanya 30-60 menit saja tergantung kecerahan cuaca saat 
penjemuran.
Sumber: pusatbatu.com 
 
 
 
 
 
 
 
 
{ 0 comments... or add one}
Posting Komentar